Dalam rangka memperingati Hari Glaukoma Sedunia pada 12 Maret 2025, mari kita bersatu untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya deteksi dini dan pencegahan glaukoma. Glaukoma merupakan salah satu penyebab utama kebutaan di dunia, khususnya di Asia.
Apa Itu Glaukoma?
Glaukoma adalah penyakit mata yang disebabkan oleh kerusakan saraf pada mata yang berkaitan dengan tekanan tinggi pada mata. Kerusakan tersebut bersifat permanen menyebabkan gangguan penglihatan dan dapat menyebabkan kebutaan total.
Bagaimana Glaukoma dapat Terjadi?
Tekanan pada mata dapat meningkat bisa karena akibat produksi cairan mata yang berlebihan, ataupun akibat terhalangnya saluran pembuangan cairan pada mata. Peningkatan tekanan cairan dalam bola mata dapat terjadi karena ketidakseimbangan antara produksi dan jumlah yang dibuang.
Tekanan bola mata normal tidak lebih dari 20 mmHg. Namun pada penderita glaukoma, tekanan berada di atas angka tersebut. Selain itu, glaukoma juga bisa disebabkan karena penyakit hipertensi dan diabetes mellitus.
Tekanan ini dapat menyebabkan kerusakan serabut saraf retina, yaitu jaringan saraf yang melapisi bagian belakang mata, dan saraf optik yang menghubungkan mata ke otak.
Kapan Perlu Pemeriksaan?
Jika Sobat Elim merasakan sakit mata yang parah, penglihatan yang terus memburuk, kemerahan pada mata, dan sakit mata yang disertai dengan mual dan muntah, Anda harus waspada. Selain itu, coba perhatikan juga saat Anda melihat lampu, jika Anda melihat pelangi dan mata terasa sakit, Anda harus waspada dan perlu pemeriksaan mata.
Sumber: JEC Eye Hospitals and Clinics, Mayo Clinic, WebMD
Baca juga artikel: Cara Menjaga Kesehatan Mata di Era Digital