Belajar dari Veddriq Leonardo Pemanjat Tebing Handal Sumbang Emas untuk Indonesia

Veddriq Leonardo Atlet Panjat Tebing Raih Medali Emas Olimpiade Paris 2024

Lagu Kebangsaan Indonesia Raya berkumandang di Olimpiade Paris 2024.

Andai saat itu Veddriq Leonardo memutuskan untuk berhenti panjat tebing dan menggantungkan mimpinya, ia tidak akan berada diposisi sekarang. Kesuksesan Veddriq Leonardo, atlet panjat tebing asal Pontianak telah berhasil meraih medali emas Olimpiade Paris 2024 dengan catatan 4.75 detik.

Perjuangannya dalam meraih medali emas tidak hanya menarik perhatian, tetapi juga memberikan inspirasi bagi banyak orang. Veddriq Leonardo selalu menunjukkan semangat dan daya juang yang tinggi dari awal kompetisi hingga saat terakhir di Olimpiade Paris 2024.

Pelajaran Apa yang Bisa Kita Dapatkan dari Seorang Veddriq Leonardo?

Sobat Elim, mari kita simak kisah inspiratif dari Veddriq Leonardo di bawah ini:

Dikutip dari Indonesia Climbing Federation, Veddriq Leonardo mencatatkan rekor pada Olimpiade Paris 2024 dari nomor speed putra cabang panjat tebing. Dalam final di Le Bourget Sport Climbing Venue, Veddriq mencatatkan waktu 4.75 detik, sedangkan lawannya Wu Peng 4.77 detik.

Veddriq Leonardi mengenal panjat tebing sejak masih duduk di bangku SMA melalui ekstrakurikuler yang dia ikuti yaitu ekstrakurikuler Siswa Pecinta Alam Khatulistiwa. Mulai dari sanalah, ia menekuni cabang olahraga tersebut dan selalu mewakili sekolahnya dalam mengikuti berbagai perlombaan.

Pernah berniat ingin berhenti dari dunia panjat tebing

Veddriq dan teman atlet panjat tebing lainnya dari Kalimantan Barat sempat mengalami kendala pada fasilitas latihan. Mereka hanya berlatih secara mandiri di GOR Sultan Syarif Abdurrahman, Pontianak. Kerusakan-kerusakan dinding mereka perbaiki sendiri menggunakan uang pribadi.

Cita-citanya juga sempat goyah ketika ia batal berangkat memperkuat tim Kalimantan Barat pada Kejuaraan Nasional Junior Panjat Tebing di Yogyakarta 2015. Hal tersebut dikarenakan minimnya dukungan dan ketersediaan dana.

Pada tahun 2017, Veddriq Leonardo debut pada Kejuaraan Nasional Panjat Tebing di Yogyakarta. Saat itu, ia suskes meraih peringkat ketiga dan menjadi satu-satunya wakil dari Kalbar yang berhasil naik ke podium juara. Pada momen itulah, ia bertemu dengan pelatih tim nasional panjat tebing Indonesia, Hendra Basyir. Setelah menjadi atlet panjat tebing nasional, Veddriq mendapatkan berbagai gelar kejuaraan di berbagai kompetisi. Salah satunya adalah ia berhasil mempersembahkan medali perak pada nomorĀ speed relay di Asean Games 2018. Selain itu, ia juga pernah mencatat rekok dunia panjat tebing pada nomor kecepatan dengan waktu 5,208 detik pada Piala Dunia Panjat Tebing IFSC 2021 yang dilaksanakan di Amerika Serikat.

Saat ini berkat pendirian yang teguh, kegigihan dan semangat pantang menyerah serta dukungan dan doa, seluruh dunia tahu bahwa Veddriq Leonardo berhasil mempersembahkan medali emas bagi Indonesia pada kejuaraan dunia paling bergengsi yakni Olimpiade Paris 2024.

Sumber: Kompas, Portal Jogja, Medcom

Baca juga artikel: Belajar dari Kisah Bocah SD Depresi Karena Ponsel Dijual, Orang Tua Perlu Kenali Tanda Depresi Pada Anak

BAGIKAN

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *