Hari Asma Sedunia diperingati setiap hari Selasa tiap tahunnya. Pada tahun 2025 ini, peringatan Hari Asma Sedunia jatuh pada tanggal 6 Mei 2025. Peringatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap penyakit asma yang masih menjadi masalah kesehatan global.
Sejarah Hari Asma Sedunia
Melansir dari Days of The Year, Hari Asma Sedunia ditetapkan oleh Global Initiative for Asthma (GINA) pada tahun 1998. Penetapan Hari Asma Sedunia tersebut bersamaan dengan Pertemuan Asma Sedunia pertama yang diadakan di Barcelona, Spanyol.
Pada tahun 2016, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengakui asma sebagai masalah kesehatan masyarakat yang sangat penting. Bahkan, WHO memperkirakan hampir 340 juta orang di dunia menderita asma, dan pada tahun itu terdapat lebih dari 400.000 kematian akibat penyakit paru-paru ini.
Apa Itu Asma?
Asma adalah suatu masalah paru-paru yang membuat pengidapnya kesulitan bernapas. Pada kondisi ini, terjadi peradangan atau inflamasi pada saluran pernapasan yang disebabkan oleh hiperaktifitas bronkus, sehingga menimbulkan gejala mengi, sesak, napas, rasa berat pada dada, dan batuk terutama pada malam hari atau dini hari.
Gejala Asma dan Cara Mencegahnya
Menurut laman Unit Pelayanan Kesehatan Kemenkes, gejala asma meliputi:
- Batuk
- Sesak napas
- Nafas berbunyi atau mengi
- Dada terasa berat
Melansir dari Alodokter, hingga saat ini, belum ada obat yang bisa menyembuhkan penyakit asma sepenuhnya. Namun, walaupun asma tidak dapat disembuhkan secara total, kita tetap dapat melakukan tindakan pencegahan. Berikut beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mencegah kambuhnya gejala asma:
- Jangan merokok dan hindari asap rokok
- Tidak menggunakan karpet yang bisa menampung debu dan alergen
- Menghindari hewan peliharaan seperti anjing dan kucing yang berbulu
- Menjemur dan menepuk kasur secara rutin agar bebas debu dan tungau
- Gunakan masker ketika pergi keluar rumah, terutama saat polusi udara buruk
- Usahakan untuk tidur dengan posisi telentang atau miring
Dengan menjaga lingkungan yang bersih dan bebas dari pemicu alergi, Anda dapat mengurangi risiko serangan asma.
Baca juga artikel: Konsumsi 5 Makanan Ini Jika Anda Pengidap Asma