Panik, takut, gemetaran, berkeringat, dan detak jantung berdegup cepat merupakan beberapa gejala apabila seseorang mengalami kecemasan atau anxiety. Jika sudah berlebihan, tentu hal ini dapat mengganggu kehidupan sehari-hari.
Una McCann, MD, profesor psikiatri dan direktur Universitas Program Gangguan Kecemasan di Fakultas Kedokteran Johns Hopkins mengungkapkan bahwa kecemasan yang berlebihan jika dialami seseorang, maka pada akhirnya ia tidak dapat mencapai produktivitas dalam melakukan pekerjaannya, melakukan tugas rumah tangga, maupun merawat diri sendiri atau orang yang dicintai seperti biasanya.
Telah dirangkum dari berbagai sumber, mari kita simak informasi berikut ini mengenai apa saja hal yang dapat memicu kecemasan.
Alasan Pemicu dan Memperburuk Kecemasan Seseorang
1. Sering Minum Kopi
Kopi dapat memperburuk kecemasan. Susan Bowling, PsyD, psikolog di Women’s Health Center di Wooster Branch of Cleveland Clinic mengatakan, bahwa beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi lebih dari 200 miligram kafein (kira-kira setara dengan dua cangkir kopi) dapat meningkatkan kemungkinan terjadinya penyakit jantung koroner, kecemasan, dan serangan panik pada orang yang sensitif terhadapnya.
2. Kelebihan Informasi
Saat ini media sosial sangat dapat menjadi candu bagi banyak orang di dunia. Kebiasaan dalam menggunakan media sosial juga dapat menjadi pemicu kecemasan. Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam American Journal of Health Behavior pada bulan Maret 2019, berikut adalah hal-hal yang dapat mempengaruhi peningkatan risiko kecemasan pada sosial media, yaitu:
- Menggunakan empat atau lebih platform media sosial
- Berada di media sosial selama satu jam atau lebih per hari
- Mengunjungi situs media sosial sebanyak 30 kali atau lebih per minggu
- Merasakan hubungan emosional yang intens dengan media sosial
- Merasa seolah-olah kecanduan menggunakan media sosial
3. Perfeksionis
Selanjutnya, sifat perfeksionis, merasa bahwa segalanya perlu dilakukan secara sempurna tidak boleh ada yang salah ataupun kurang. Perfect. Padahal, perfeksionis bisa menjadi pemicu utama kecemasan loh Sobat Elim.
4. Kurang Waktu Tidur
Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Dr. McCann tentang hubungan antara kurang tidur dan kecemasan. Fakta menemukan bahwa terlepas dari apakah seseorang memiliki gangguan kecemasan atau tidak, tingkat kecemasan meningkat jika seseorang kurang tidur malam.
Hal ini dapat menjadi lingkaran setan. Karena meskipun kurang tidur dapat menyebabkan kecemasan, kecemasan juga dapat menyebabkan masalah tidur, seperti yang ditunjukkan oleh Anxiety and Depression Association of America.
5. Kekurangan Uang
Masalah keuangan seringkali juga dapat memicu kecemasan. Karena dalam pikiran manusia secara umum, bahwa uang berkaitan dengan kelangsungan hidup.
“Uang benar-benar merupakan sumber daya yang dapat memberikan rasa aman dan aman kepada orang-orang,” kata Chloe Carmichael, PhD, seorang psikolog di New York City.
Demikian beberapa hal yang dapat memicu kecemasan. Semoga informasi ini dapat berguna bagi kita semua.
Baca juga artikel: 3 Jenis Olahraga untuk Mengurangi Cemas dan Depresi