Berikut Penyebab Sakit Lutut di Usia Muda

Ilustrasi Penyebab Sakit Lutut di Usia Muda

Sakit lutut bukanlah kondisi yang hanya bisa terjadi pada orang tua saja. Remaja di usia muda pun juga bisa mengalami sakit lutut. Beberapa orang yang masih berusia muda sering kali mengalami rasa nyeri pada lututnya. Beragam penyebab sakit lutut di usia muda, mulai dari cedera hingga penyakit pada tulang. Kondisi ini menimbulkan rasa tidak nyaman dan kaku di sendi lutut sehingga dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.

Melansir dari Alodokter, lutut sakit adalah kondisi dimana adanya gangguan pada struktur atau jaringan pembentuk lutut, seperti tulang rawan, tempurung lutut, maupun jaringan penghubung tulang dan otot. Ketika orang mengalami kondisi ini, mereka akan merasakan keluhan nyeri dan kaku di sendi lutut hingga terasa sulit untuk digerakkan.

Beberapa Penyebab Sakit Lutut di Usia Muda

Merangkum dari berbagai sumber, berikut beberapa penyebab yang dapat mengakibatkan lutut sakit walaupun usia masih muda. Mari Sobat Elim, kita simak penjelasannya berikut ini:

1. Sakit Lutut Karena Cedera

Seseorang yang mengalami cedera di area sekitar lutut juga dapat menjadi faktor penyebab lutut terasa sakit di usia muda. Melansir dari Okezone, misalnya atlet badminton Maria Kristin Yulianti yang terpaksa pensiun karena cedera lutut berkepanjangan yang dideritanya. Pada tahun 2012 silam, saat usianya yang masih muda yakni 27 tahun, ia harus rela menggantungkan raketnya.

Hal ini dapat terjadi ketika seseorang sering melakukan aktivitas fisik yang cukup berat dengan gerakan melompat atau berlari, sehingga menimbulkan banyak tekanan pada lutut yang dapat membuat lutut cedera.

2. Sakit Lutut Karena Osteoarthritis

Osteoarthritis atau disebut juga dengan peradangan sendi di tulang rawan juga dapat menjadi penyebab lutut sakit di usia muda loh Sobat Elim. Walaupun osteoarthritis sering terjadi pada lansia, penyakit ini juga dapat menyerang yang muda.

Pada umumnya, hal in dapat terjadi dikarenakan tekanan atau penggunaan sendi lutut yang berlebihan, misalnya sering naik turun tangga tiap hari, atau berat badan berlebih, ataupun juga sering mengangkat beban yang terlalu berat.

3. Sakit Lutut Karena Rheumatoid Arthritis

Penyebab lutut sakit di usia muda selanjutnya karena penyakit rheumatoid arthritis. Melansir dari Detik, kondisi ini merupakan peradangan sendiri kronis yang dapat menghancurkan jaringan persendian sehingga menimbulkan rasa sakit dan nyeri yang sangat luar biasa.

Gejala umum yang ditimbulkan adalah nyeri yang parah pada sendi, termasuk lutut, siku, ataupun ruas tulang belakang. Selain itu, gejala lainnya sendi membengkak, kemerahan, dan terasa hangat.

4. Sakit Lutut Karena Meniskus Robek

Seseorang yang mengalami kerobekan pada meniskus juga dapat menimbulkan rasa sakit yang hebat pada lutut. Robekan meniskus terjadi di tulang rawan lutut elastis yang menjadi bantalan tulang kering dari paha. Robek pada meniskus dapat disebabkan jika terjadi lutut diputar atau dipelintir dengan kuat.

Kondisi tersebut dapat menimbulkan reaksi nyeri, pembengkakan, kaku, dan kesulitan untuk meluruskan lutut.

5. Sakit Lutut Karena Asam Urat

Anak muda zaman sekarang sudah banyak yang terkena asam urat karena pola hidup yang tidak sehat. Ketika kadar asam urat dalam tubuh berlebihan, biasanya karena sering mengonsumsi makanan yang tinggi purin. Jika kebiasaan itu dibiarkan, akan memicu penumpukan kristal asam urat pada sendi termasuk lutut sehingga menimbulkan sakit lutut. Sendi terasa nyeri, bengkak, dan kaku untuk digerakkan.

Demikian beberapa penyebab sakit lutut yang dapat diperhatikan bagi kita semua. Jika Sobat Elim mengalami sakit lutut, cara mengatasinya perlu disesuaikan dengan penyebab yang mendasarinya. Tetapi, Anda dapat mengompres lutut dengan es yang dibalut dengan handuk selama 10-15 menit untuk mengurangi rasa nyeri. Selain itu, Anda juga perlu menghindari aktivitas yang terlalu berat atau menggunakan pelindung lutut.

Baca juga artikel: Rajin Makan Pisang Rebus, Ini Manfaatnya Bagi Kesehatan Tubuh Anda, Termasuk Menurunkan Risiko Osteoporosis

BAGIKAN

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *